Kamis, 19 September 2013

17 ribu Pasang Plat Siap Cetak


Sintang(Kalbar Times) Kanit Registrasi dan identifikasi satlantas Polres Sintang, Aiptu Suwaris mengatakan bahwa material plat Kendaraan bermotor sudah diterima oleh polres Sintang sebanyak 17 ribu pasang untuk memenuhi permintaan plat kendaraan yang sudah tertunda selama ini.

“material Tanda Nomor Kendaraan Bermotor(TNKB) sudah kita terima sebanyak 17 ribu pasang plat, namun material tersebut belum mencukupi karena plat yang tertunda saat ini berjumlah 27 ribu pasang, sehingga kita masih kekurangan sekitar 10 ribu pasang plat lagi, “ungkap Suwaris kepada kalbar times belum lama ini.
Suwaris mengatakan proses pembuatan plat  yang sudah tertunda tersebut akan segera dilakukan dengan prioritas utama plat yang sudah tertunda lama. “yang 17 ribu pasang plat yang sudah kita terima akan kita prioritaskan untuk plat yang sudah tertunda lama yakni mulai dari April 2012, “ujarnya.
Ia juga menuturkan, untuk memberikan pelayanan yang maksimal terhadap pemohon pembuat plat kendaraan tersebut maka kita akan kerjakan sampai lembur. Tidak hanya itu pihaknya juga akan sekaligus mengerjakan STNK
“Untuk Blanko STNK kita juga sudah mendapatkan kiriman 10 ribu blangko, untuk pencetakan STNK tersebut akan kita mulai dengan data yang sudah masuk sejak Mei 2013 ini juga akan dikerjakan lembur. Apabila sudah selesai dicetak akan di informasikan kepada masyarakat Sintang, ungkapnya.

Kasat lantas Polres Sintang, AKP Agus Mulyana, mengatakan bahwa droping material yang dibutuhkan untuk memenuhi bebutuhan STNK, BPKB, dan TNKB yang selama ini sudah menumpuk akan dilakukan secara bertahap. “untuk memenuhi kebutuhan material pembuatan STNK, TNKP dan BPKB akan dikirim secara bertahap, target kita mudah-mudahan Target kita pada bulan November 2013, “ujarnya.
“Masalah system pelayanan yang kita berikan, lanjut Suwaris akan menggunakan prinsip pengerjaan menganut sistem First In First Out (FIFO) sejak terjadi kekosongan materil, agar tak terjadi komplain dari masyarakat," ungkap Suwaris.
Ia juga menjelaskan bahwa pada saat ini pihaknya sudah mulai melaksanakan percetakan Plat yang tertunda. “target kita pekerjaan mesti cepat selelsai maka untuk memenuhi target tersebut terpaksa anggota kita lembur. Selain itu pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak terkait supaya berjalan lancar.
"Jadi saat ini kita lembur, petugas mulai kerja dari pukul 08.00 Wib hingga pukul 22.00 termasuk pada hari libur. Namun memang untuk batasana lembur disesuaikan pula dengan kemampuan anggota," katanya.
Dirinya menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan dalam pencetakan baik TNKB, STNK, maupun BPKB, sebab memang materialnya habis. Namun pihaknya berjanji akan terus berupaya untuk memberikan pelayanan maksimal, satu diantaranya Polres Sintang akan membuka gerai samsat di beberapa kecamatan, untuk tahap awal akan di buka di kecamatan sepauk. "mudah-mudahan, bulan ini akan diresmikan untuk gerai Samsat di Sepauk, sedangkan Kecamatan lainnya menyusul, sebagai langkah antisipasi dalam memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat Sintang, " pungkas Agus(Lg)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar